Absen Menulis Selama 10 Tahun, Yuni Jie Desainer Interior Indonesia Rilis Buku ‘DREAM’

013676700_1725793273-Yuni_with_Book

Liputan6.com, Jakarta Yuni Jie baru saja meluncurkan buku keenamnya setelah absen menulis buku interior selama 10 tahun. Buku ini, yang diberi judul DREAM, memiliki 512 halaman yang memamerkan karya desain dan impian Yuni Jie yang mengusung paham modernisme serta tetap berpegang pada aspek fungsionalitas.

Desain Yuni Jie dikenal dengan perpaduan unsur Timur dan Barat, lama dan baru, serta tradisional dan kontemporer yang dirayakan dalam harmoni yang sempurna. Desainnya yang hangat dan urban juga memiliki ciri khas yang timeless dan effortless.

Gaya desain Yuni Jie sering kali disebut sebagai ‘The Art of Casual Elegance’, sebuah seni untuk menciptakan estetika kasual tanpa mengorbankan keanggunan. Dirangkum Liputan6.com dari Fimela.com, Jumat (13/9/2024), buku DREAM adalah sebuah perayaan dan kompilasi dari evolusi perjalanan desain Yuni Jie selama dekade terakhir, yang dipenuhi dengan berbagai pencapaian gemilang.

Buku DREAM karya Yuni Jie

Dalam kata pengantar yang berjudul ‘A Decade of Timelessness,’ Yuni Jie berbagi kisah tentang sepuluh tahun yang dipenuhi dengan eksplorasi, proses kreatif, dan sumber inspirasi yang tak terhitung. Buku ini kemudian mengajak pembaca untuk memulai perjalanan visual yang mendalam melalui setiap sudut rumah, mengungkap makna di balik setiap area. Pada akhirnya, rumah dengan segala ritualnya menjadi cerminan apresiasi dan refleksi diri dari para penghuninya.

Desain dan tata letak halaman buku ini benar-benar memanjakan mata dengan estetika yang menawan. Ditulis dalam bahasa Inggris, buku ini dipenuhi dengan eksplorasi desain interior yang tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga menonjolkan aspek fungsional. Gaya quiet luxury yang menjadi ciri khas desain Yuni Jie menambah keunikan dan kekuatan dari setiap karya yang ditampilkan.

Lebih menarik lagi, Yuni Jie mendapat kehormatan menjadi Muse Interior Designer untuk Flagship Store Louis Vuitton di Plaza Indonesia pada tahun 2024. Buku DREAM ditutup dengan cerita inspiratif tentang One Fine Sky, sebuah proyek sosial di mana Yuni Jie berperan sebagai inisiator dan co-founder.

Buku DREAM karya Yuni Jie

One Fine Sky adalah wujud impian Yuni Jie untuk memberikan kontribusi yang bermakna bagi tanah air. Setiap kali produk One Fine Sky terjual, hasilnya diubah menjadi satu set seragam sekolah baru yang kemudian didonasikan kepada anak-anak sekolah yang kurang mampu di berbagai pelosok Indonesia.

Sampai tahun 2024, sudah sekitar 25.000 seragam sekolah yang telah disumbangkan. Berbeda dengan judul bukunya, DREAM, visi dan misi Yuni Jie melalui buku ini adalah agar dapat dijadikan referensi serta warisan visual yang inspiratif.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Share this page: